Agrowisata Kebun Buah Pak Tani Ungaran, Semarang, Jawa Tengah
MAJALAHTEBAR.com. Hamparan tanaman durian di kawasan Gunungpati, Semarang, Jawa Tengah sudah memasuki musim panen. Setidaknya ada 500 batang tanaman durian dari berbagai varietas tumbuh subur di samping kelengkeng, rambutan, anggur, alpukat dan tanaman buah lainnya hingga pete, jengkol, cengekeh dan kopi.
Kebun yang berada tak jauh dari pintu tol ungaran ini sudah ditata dengan jalan setapak dengan beberapa melewati terowongan tanaman anggur yang sedang tumbuh. Rombongan para pengusaha sarana pertanian merasakan indahnya dataran tinggi Semarang.
Terlebih saat menikmati sajian durian aneka varietas langsung di kebunnya. Mereka bisa mencicipi durian lokal, varietas unggul seperti Bawor, hingga Montong dan Musangking yang masak di pohon. “Hmmm…sedap,” ujar sebagian besar peserta.
Ir. Markus Wibowo, pemilik kebun menjelaskan, kawasan yang merupakan peninggalan Belanda ini awalnya kebun Kopi Excelsa. Selanjutnya, beberapa pemilik tanah di sekitar menjualnya hingga luasan kebun lebih dari 5 ha.
Karena Markus memiliki kecintaan pada koleksi tanaman bertambah dengan durian varietas unggul, kelengkeng, pete, jengkol dan lainnya. Hal mudah untuk membuat tanaman cepat berbuah karena pemilik perusahaan pupuk dan pestisida ini mengerahkan pupuk berkualitas dengan petugas yang mengawal pertumbuhan tanaman.
Agrowisata kebun buah pak tani. Selain menjadi area kunjungan wisata alami, juga menjadi pendulang cuan. Markus mencontohkan salah satu tanaman di kebun buah Pak Tani ini, Durian Musangking satu pohon dapat berbuah 20 buah dengan rata-rata 2 kg/buah.
Harga per kilogram Durian Musangking mencapai Rp 300ribu. Jika setiap satu pohon menghasilkan 20 buah saja maka sudah bisa diunduh Rp 6 juta per pohon. Mantap.*